January 13, 2011

AIR dan Segala Permasalannya

Pagi! Wah, hujan sedang turun dengan derasnya! Membuat sebagian aktivitas orang-orang menjadi sedikit terhambat. Iya, sih, sekarang memang musim hujan, dan bulan-bulan kemarin juga rasanya seperti musim hujan, padahal seharusnya musim kemarau (iklim sekarang jadi aneh-pengaruh global warming), membuat sepatu harus ganti tiap hari, baju basah, sakit flu. 
Kebanyakan penduduk yang tinggal di bantaran sungai, menggantungkan kebutuhan air untuk mandi, masak, mencuci, dll dari sungai. Padahal air sungai di kota-kota tidak terjamin kebersihannya. Kalau musim hujan begini, hati-hati beraktivitas di dekat sungai, seperti memancing, mandi, dan mencuci, bisa tiba-tiba datang banjir bandang dari hulu. 
Masalah banjir merupakan momok yang yang paling menakutkan, terutama di ibu kota Jakarta. Frekuensi banjir yang kian rutin, membuat kegiatan ekonomi di sebagian besar wilayah berhenti dan menyebabkan kerugian besar. Proyek untuk mengatasi banjir seperti pembangunan kanal, pengerukan kali, dan pembuatan drainase terus berjalan. Hal ini seharusnya dibarengi dengan kebiasaan hidup yang bersih, tertib, dan teratur, selaras dengan lingkungan kita.
Masalah air di lingkungan kita, selain itu adalah pencemaran sungai dan air laut oleh limbah pabrik, rumah tangga, perkantoran, pertanian, dan pertambangan. Di Indonesia sistem pengolahan limbah belum ada, yang ada adalah pembuangan limbah. Di Indonesia, kebanyakan saluran air atau got dialirkan ke sungai kecil, mengalir ke sungai besar, dan akhirnya bermuara ke laut. Hal ini menyebabkan kerusakan besar pada ekosistem laut. Flora dan fauna laut terinfeksi bahan kimia yang akhirnya masuk ke tubuhnya, dan apabila kita konsumsi, kita pun turut menyerap racun di tubuh kita. Maka tidak heran, saat ini banyak timbul penyakit berbahaya, seperti autis, ADHD, kanker, dan sebagainya. 
 
Untuk itu, marilah kita semua bersama hidup serasi dan harmonis dengan lingkungan kita. 
"Dan janganlah kalian membuat kerusakan di muka bumi.." Jangan, ya. Jangan. Iya. 
"Sesungguhnya telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan tangan-tangan manusia.." 
"Barangsiapa menjaga kehidupan 1 makhluk, maka ia seperti menjaga kehidupan seluruh makhluk di bumi, namun barangsiapa membunuh kehidupan 1 makhluk, maka ia seperti membunuh kehidupan seluruh makhluk di bumi.."
Sumber Gambar : Pertamina Green Act